Bakti Sosial KOMAHI UMY "Semangat Maulid Nabi berbagi Bersama KOMAHI"

Dalam suasana maulid Nabi , KOMAHI UMY kembali mengadakan bakti sosial yang bertemakan “Semangat Maulid Nabi berbagi Bersama KOMAHI” , bakti sosial ini dilaksanakan pada 20 Februari 2011 bertempat di Pantai Asuhan Muhammadiyah “Ahmad Sudjari” Girimulyo , Kulonprogo.

Mengangkat tema Maulid Nabi , panitia merancang acara untuk menanamkan nilai – nilai suri tauladan kepada Nabi Muhammad SAW . Acara dimulai tepat pukul 09.00 WIB bertempat di halaman Panti Asuhan Ahmad Sudjari . Dengan dipandu MC Fikar dan Apris acara Bakti Sosial dibuka .

Sambutan pertama disampaikan oleh Hadi Sutrisno selaku ketua KOMAHI UMY yang menyampaikan ucapan terima kasih atas penyambutan dari pihak panti asuhan yang sangat baik . Dilanjutkan sambutan kedua oleh Koordinator Panti Asuhan Ahmad Sudjari yakni bapak Wahid Muhadi yang juga menyampaikan terima kasih atas kesediaan kawan – kawan dari KOMAHI UMY untuk datang ke panti asuhan ini .

Setelah acara pembukaan , anak – anak Panti Asuhan beserta murid dari TPA menuju ke mesjid Al – Hidayatun Mustafidin untuk mengikuti tiga rangkaian lomba , yakni lomba Qiroah , Dai Cilik , dan LCT ( Lomba Cerdas Tepat ). Pukul 09.30 WIB lomba dimulai , lomba untuk sesi ini yakni Qiroah dan Dai Cilik .

Lomba Qiroah diikuti oleh 5 orang peserta yang menunjukkan kemampuannya dalam membaca Al – Qur’an secara tartil . Para peserta Qiroah dinilai oleh 3 orang dewan juri , yakni Hadi Sutrisno , Helmi Abdul Karim , dan Novi Rizka A. Tentunya para dewan juri telah berkompeten dibidangnya , dan tentunya dapat menilai secara objektif terhadap para peserta .

Di lokasi yang sama namun di tempat yang berbeda , dilangsungkan juga lomba Dai Cilik yang diikuti 10 orang peserta yang terdiri dari anak – anak yang umurnya berkisar 7 – 10 tahun . Peserta Dai Cilik ini menunjukkan kebolehannya dalam berdakwah . Di lomba Dai Cilik ini bertindak sebagai dewan juri adalah Sari Mutiara Aisyah dan Sutrisno Triantoro .

Setelah para Qory dan Dai menunjukkan kebolehannya , maka lomba dilanjutkan dengan LCT yang diikuti oleh tiga tim yang terdiri dari tiga orang dan terbagi atas Tim A , Tim B , dan Tim C . Dalam LCT kali ini mempunyai sistem penilaian , babak pertanyaan wajib , pertanyaan rebutan , dan pertanyaan poin 200 . Dewan juri lomba LCT terdiri dari Aida Tasyha R.A. , Ericksa Gutama , dan Ragil Rizky Rachman , dengan pembaca soal Denni Nilson dan pencatat skor Diana Syifa A.

Pertandingan LCT berjalan dengan lancar , pertanyaan LCT berkisar seputar riwayat hidup Nabi Muhammad SAW , dari lahirnya beliau hingga perjalanan dan sifat – sifat beliau diajukan kepada peserta LCT . Perolehan skor terakhir Tim A 1540 poin , Tim B 2060 poin , dan Tim C 600 poin . Dengan demikian lomba LCT dimenangkan oleh Tim B .

Setelah tiga lomba berakhir , tiba saatnya untuk menentukan pemenang dari masing – masing lomba . Lomba Qiroah dimenangkan oleh Fitrianan Sholihah (Juara I) , dan Dwi Febriyani (Juara II) , lomba Dai Cilik dimenangkan oleh Siti Mutiah Fitriana (Juara I) , Isti Faridah Ramadhani (Juara II) , dan Siti Masyitoh Fitriani (Juara III), dan pemenang untuk Lomba Cerdas Tepat adalah Tim B (Juara I) dan Tim A ( Juara II ). Setelah pemenang diumumkan saatnya penyerahan hadiah , para peserta terlihat sumringah saat menerima hadiah . Tentunya raut kebahagiaan telah mengobati kelelahan panitia yang telah mempersiapkan bakti sosial ini semaksimal mungkin .

Di depan panti asuhan sejak pukul 10.30 WIB , Bazar Murah telah dibuka . Di acara bazar Murah ini pakaian yang telah disumbangkan oleh para donatur dijual dengan harga murah untuk warga sekitar dan kemudian hasil dari bazar murah akan disumbangkan ke panti asuhan .

Waktu menunjukkan 11.00 WIB , panitia lomba telah selesai melaksanakan tugasnya sedangkan panitia Bazar juga menutup sementara ‘lapak’-nya dan akan dibuka kembali pada pukul 12.30 WIB selepas istirahat , sholat , dan makan .

Setelah ISHOMA , acara bazar Murah dilanjutkan dan dengan pengeras suara panitia memanggil warga sekitar untuk berbelanja di bazar Murah ini . Harga pakaian yang dijual di bazar Murah bervariatif dari Rp.500 – Rp.3000 . Terlihat antusiasme warga memadati area bazar Murah di depan Panti Asuhan “Ahmad Sudjari”.

Untuk mengantisipasi warga yang berdesak – desakan di area bazar , maka panitia memberikan waktu 5 menit untuk 5 orang pembeli memasuki area yang telah dibatasi dengan tali rafiah . Melalui pengeras suara panitia memberitahukan durasi waktu kepada pembeli yang memilih pakaian pada saat bazar . Walaupun masih terlihat beberapa pembeli yang tidak sabaran untuk memilih , namun pada keseluruhan acara bazar berjalan dengan lancar .

Waktu menujukkan 15.00 WIB , bazar murah telah selesai . Warga pun sudah terlihat kembali ke rumah masing – masing dengan wajah puas telah membeli pakaian murah. Acara selanjutnya adalah olahraga Voli antara anak Panti dan Panitia di Lapangan Voli tidak jauh dari panti Asuhan . Terlihat keceriaan anak Panti yang menikmati permainan voli bersama panitia .

Akhirnya pertandingan-pun tidak bisa dielakkan lagi , tim Panitia vs tim Panitia+Anak Panti . Terjadi pertarungan yang cukup seru diantara kedua tim , tim Panitia tidak mau kalah dan terus menerus melancarkan serangan namun berkali – kali ditepis oleh tim Panitia+Anak Panti yang mempertahankan wilayahnya . Dan akhirnya pun dimenangkan oleh tim Panitia+Anak Panti .

Setelah permainan Voli berakhir , maka panitia kembali ke Panti Asuhan . Kemudian panitia dan anak panti menuju ke Mesjid untuk shalat Ashar dan sekaligus mengikuti tausyiah dari ustad Amir Syuhada . Tausyiah dari ustad Amir berbicara seputar asal mula diperingatinya maulid Nabi yang ternyata berawal dari zaman Perang Salib yang dipimpin oleh Salahuddin Al – Ayyubi . Adapun maulid Nabi diperingati untuk memompa semangat pasukan membela agama Allah ini .

Selain itu , ustad Amir juga menyampaikan empat sifat nabi Muhammad yang patut untuk diteladani dan diimplementasikan dalam kehidupan kita sehari – hari yakni , Siddiq , Amanah , Fathonah , dan Tabligh . Keempat sifat beliau ini tentunya akan mengantarkan kita kepada kebahagiaan yang hakiki di dunia maupun di akhirat .

Setelah acara tausyiah dari ustad Amir , acara dilanjutkan dengan penyampaian ucapan maupun sepatah kata dari ketua KOMAHI UMY dan coordinator pelaksana Panti Asuhan dan kemudian dirangkaikan dengan penyerahan secara simbolis souvenir dan kenang – kenangan untuk Panti Asuhan “Ahmad Sudjari” Girimulyo dan juga untuk Dukuh Jonggrangan .

Kemudian acara dilanjutkan kembali di halaman Panti Asuhan Ahmad Sudjari untuk penyerahan bantuan dana , yakni hasil dari down to earth , sumbangan donatur , dan hasil bazar . Setelah penyerahan bantuan , panitia berfoto bersama dengan anak Panti di depan panti Asuhan .

Dengan demikian berakhir sudah agenda Bakti Sosial “Semangat Maulid Nabi berbagi Bersama KOMAHI” , acara ini diharapkan dapat memberikan semangat maulid nabi kepada kita semua yang terlibat dalam acara . Dan tentunya menjadi ajang refleksi diri terhadap diri kita sehari – hari dan juga agar senantiasa mengikuti suri tauladan kita nabi Muhammad SAW. (fikar)

Ahmadinejad Usul Hak Veto di PBB dihapuskan

IRsNews – Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, mengusulkan agar Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK-PBB) menghapus hak veto bagi kelima negara anggota tetap. Ahmadinejad menilai bahwa penerapan hak istimewa itu merupakan penghinaan bagi negara-negara lain, yang telah memiliki sikap yang sama atas suatu isu.

Menurut kantor berita Fars, penilaian Ahmadinejad itu dilontarkan saat menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Jerman, Guido Westerwelle, di Teheran akhir pekan lalu. Dalam pertemuan itu Ahmadinejad mengecam sikap Amerika Serikat (AS) yang menggunakan hak veto untuk membatalkan pengesahan rancangan resolusi DK-PBB, yang isinya mengencam dan menentang proyek pembangunan Israel di wilayah Palestina.

“Saat sejumlah negara di DK-PBB menggunakan hak veto, jelas itu merupakan sikap yang tidak menghargai banyak negara. Jadi, sistem itu tidak bisa mengatur dunia, bahkan tidak bisa melanjutkan tugas-tugas dewan,” kata Ahmadinejad.

Dia merujuk kepada situasi di sidang Dewan Keamanan PBB di New York, Jumat 18 Februari 2011. Saat itu, 14 negara sudah mendukung rancangan resolusi untuk mengecam Israel atas pembangunan pemukiman di Tepi Barat, Palestina, dan meminta negara itu menghentikan proyek mereka.

Namun, kendati sudah didukung 130 anggota PBB – termasuk 14 negara di Dewan Keamanan – rancangan resolusi itu gagal disahkan setelah AS menggunakan hak veto. Sebagai satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB, AS memiliki keistimewaan berupa hak veto, yaitu bisa memblokir rancangan keputusan yang sudah dibahas di sidang.

Selain AS, negara-negara pemilik hak veto di DK-PBB adalah Inggris, China, Prancis, dan Rusia. Namun, dalam sidang pekan lalu, hanya AS yang menerapkan hak veto.

Langkah AS itu membuat sikap Dewan Keamanan PBB atas proyek pembangunan Israel tidak bisa disahkan. Kecaman pun bermunculan, terutama dari Palestina.

Ahmadinejad menegaskan bahwa sistem pengambilan keputusan di PBB itu tidak bisa dilanjutkan dan tidak sesuai dengan situasi dunia saat ini. Maka, “dunia butuh sistem baru dan Iran beserta Jerman bisa menjalani kerjasama yang baik atas isu itu,” kata Ahmadinejad.

Westerwelle sendiri tidak langsung menyetujui pernyataan Ahmadinejad. Dia hanya menyatakan bahwa kerjasama antara Iran dan Jerman telah berlangsung lama dan Berlin ingin kemitraan itu bisa ditingkatkan dalam membicarakan berbagai isu internasional.

Senin, 21 Februari 2011, 15:34 WIB
sumber : http://dunia.vivanews.com/news/read/205705-ahmadinejad-usul-hak-veto-di-pbb-dihapus